post-image

pelatihan K3 Pemadam Kebakaran Kelas D dan C, serta Pelatihan K3 Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K) bagi Pegawai dilingkungan BPBD Provinsi Kaltim

BPBD bersama BPSDM Provinsi Kalimantan Timur dan PT. Garuda Systrain Interindo menggelar pelatihan K3 Pemadam Kebakaran Kelas D dan C, serta Pelatihan K3 Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K) bagi Pegawai dilingkungan BPBD Provinsi Kaltim . (18/11/24)

Pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris BPBD Provinsi Kalimantan Timur (Yasir, SE., M.Si). Dalam sambutannya, ia menyampaikan pentingnya pelatihan ini dalam mendukung kesiapsiagaan di berbagai sektor, baik di lingkungan kerja maupun masyarakat. Diharapkan seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan dengan tekun dan sungguh – sungguh sehingga apa yang disampaikan oleh narasumber bisa bermanfaat bagi seluruh peserta, tegasnya.

 

Pelatihan K3 Pemadam Kebakaran Kelas D dan C dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang teknik pemadaman kebakaran, penggunaan alat pemadam, dan strategi evakuasi yang aman dan efektif. Peserta dilatih untuk menghadapi skenario kebakaran kecil hingga menengah yang sering terjadi di lingkungan kerja atau pemukiman.

Selain itu, Pelatihan K3 Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K) juga menjadi fokus dalam kegiatan ini. Peserta diberi pembekalan tentang penanganan darurat medis, mulai dari cara mengatasi luka ringan, menangani patah tulang, hingga memberikan bantuan pernapasan (CPR).

Materi ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam memberikan pertolongan pertama yang tepat sebelum tenaga medis profesional tiba di lokasi.

Kegiatan ini tidak hanya melibatkan teori di dalam ruangan, tetapi juga praktik lapangan. Dalam sesi praktik, peserta diajak untuk mengaplikasikan keterampilan yang telah diajarkan, seperti penggunaan alat yang baik dan benar, menyusun strategi, serta melakukan simulasi penanganan korban kecelakaan.

BPBD dan BPSDM Provinsi Kalimantan Timur berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan kapasitas peserta dalam menghadapi berbagai situasi darurat. “Kegiatan ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman untuk masyarakat,” ucap Sekretaris BPBD dalam penutupannya.

Dengan terlaksananya pelatihan ini, BPBD dan BPSDM Provinsi Kalimantan Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya pencegahan dan penanganan risiko kebakaran serta kecelakaan, sebagai langkah penting menuju Kalimantan Timur yang lebih siap dan tangguh menghadapi berbagai situasi darurat.

Kegiatan ini berlangsung di Balai Diklat Kehutanan (BDK) Samarinda dan dihadiri oleh puluhan peserta. (Upi)